Kisah Mengharukan Viky Siswa SMA Yang Berjalan Kaki 16 Km ke Sekolah setiap hari hingga Pingsan di Tengah Perjalanan
Kisah inspiratif seorang siswa SMA bernama Viky menjadi viral di media sosial setelah ia pingsan di pinggir jalan karena kelelahan. Menurut laporan dari Tribunjakarta.com, Viky, yang harus berjalan kaki hingga 16 KM setiap harinya untuk bersekolah, ternyata juga memiliki pekerjaan sampingan yang ia lakukan sehari-hari.
Viky menyampaikan hal tersebut melalui akun TikTok-nya, @terdalam_. Ia mengungkapkan bahwa dirinya merupakan seorang joki game online yang menerima pembayaran sebesar 20.000 hingga 50.000 rupiah per sesi. Dengan bermain game selama 5 hingga 6 jam, Viky menggunakan kemampuannya tersebut untuk mendapatkan penghasilan tambahan guna memenuhi kebutuhan sekolahnya.
Berjalan kaki selama 2 tahun
Sebelumnya, diketahui bahwa Viky harus menempuh perjalanan jauh tersebut karena keterbatasan biaya transportasi. Selama 2 tahun terakhir, Viky, yang tinggal di Ciputat, terpaksa berjalan kaki setiap harinya menuju sekolah yang berlokasi di daerah Bojongsari Lama.
Kondisi sang ayah yang terkena sakit stroke
Motivasi Viky untuk melakukan hal tersebut tidaklah tanpa alasan. Ia mengungkapkan bahwa sang ayah sedang sakit stroke dan usaha ikan hias milik keluarganya terpaksa ditutup. Ibunya, yang hanya menjadi ibu rumah tangga, juga tidak memiliki pekerjaan. Meski menghadapi kesulitan tersebut, Viky, sebagai anak pertama dari 4 bersaudara, tetap bertekad untuk menyelesaikan pendidikannya. Ibu Viky pun merasa sangat bangga dengan keberanian dan ketekunan anaknya.
Kesulitan biaya sekolah hingga kesulitan menebus ijazahnya
Lebih lanjut, Ayah Viky juga mengungkapkan kondisinya yang sedang menurun. Usaha ikan hias yang ia jalani kini telah tutup, dan ia mengaku tidak pernah menyangka bahwa usahanya akan mengalami kegagalan. Selain itu, Ayah Viky juga mengungkapkan kekhawatirannya mengenai keterbatasan biaya yang mungkin dialami Viky dalam menebus ijazahnya karena uang ujian. Meski demikian, Ayah Viky memberikan pesan kepada anak Bahwa Ayah Viky memberikan pesan kepada anaknya, bahwa Viky adalah anak pertama dan satu-satunya harapan dalam keluarga mereka. Meskipun dihadapkan pada tantangan yang berat, Ayah Viky mendorongnya untuk tetap kuat dan berjuang dalam menghadapi ujian tersebut.
Kisah perjuangan Viky yang menarik perhatian publik ini juga menyoroti permasalahan lain yang dihadapi olehnya. Selain menghadapi keterbatasan finansial, Viky juga harus menghadapi kesulitan untuk menebus ijazahnya karena keterbatasan uang. Meski demikian, dengan semangat dan ketekunan yang dimiliki, Viky terus berusaha mencari solusi untuk mengatasi hambatan tersebut.
Viky siswa sma berjalan kaki 16 km ke sekolah selama 2 tahun
Kisah inspiratif Viky mencerminkan kegigihan dan semangat juang yang luar biasa dalam menghadapi rintangan. Ia menjadi contoh bagi banyak orang akan pentingnya pendidikan dan tekad untuk mencapai cita-cita meski dihadapkan pada keterbatasan. Kisahnya juga mengingatkan kita akan pentingnya empati dan dukungan bagi mereka yang berjuang melawan segala rintangan dalam mencapai impian mereka.
Diharapkan, melalui viralnya kisah Viky, akan ada perhatian lebih dari pihak-pihak yang berwenang dan masyarakat umum terhadap tantangan yang dihadapi oleh siswa-siswa yang kurang mampu secara finansial. Hal ini diharapkan dapat mendorong upaya kolaboratif dalam memberikan akses pendidikan yang setara dan peluang yang lebih baik bagi semua anak-anak Indonesia.
Kisah Viky juga mengingatkan kita akan pentingnya mendukung dan mengapresiasi perjuangan individu dalam mengatasi kesulitan hidup. Semangat dan ketekunan Viky menjadi inspirasi bagi kita semua untuk tidak menyerah dalam menghadapi rintangan dan terus berjuang menuju masa depan yang lebih baik.
Posting Komentar